Postingan

Ayat Kursi

Ayat Kursi atau Ayat Singgasana adalah ayat ke-255 dari Surah Al-Baqarah. Ayat ini disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Ubay bin Ka'ab sebagai ayat paling agung dalam Al Qur'an. اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الۡحَـىُّ الۡقَيُّوۡمُۚ  لَا تَاۡخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوۡمٌ‌ؕ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِ‌ؕ مَنۡ ذَا الَّذِىۡ يَشۡفَعُ عِنۡدَهٗۤ اِلَّا بِاِذۡنِهٖ‌ؕ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ اَيۡدِيۡهِمۡ وَمَا خَلۡفَهُمۡ‌ۚ وَلَا يُحِيۡطُوۡنَ بِشَىۡءٍ مِّنۡ عِلۡمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرۡسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ‌‌ۚ وَلَا يَـــُٔوۡدُهٗ حِفۡظُهُمَا ‌ۚ وَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡعَظِيۡمُ 255. Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu

Az-Zalzalah

Surah Az-Zalzalah (bahasa Arab:الزلزلة) adalah surat ke-99 dalam Al-Qur'an. Surat ini terdiri atas 8 ayat dan tergolong pada surat Madaniyah. Surat ini diturunkan setelah surah An-Nisa'. Nama Az-Zalzalah diambil dari kata Zilzaal yang berarti 'goncangan' dan terdapat pada ayat pertama surat ini. اِذَا زُلۡزِلَتِ الۡاَرۡضُ زِلۡزَالَهَا 1. Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, وَاَخۡرَجَتِ الۡاَرۡضُ اَثۡقَالَهَا 2. dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, وَقَالَ الۡاِنۡسَانُ مَا لَهَا‌ 3. Dan manusia bertanya, “Apa yang terjadi pada bumi ini?” يَوۡمَٮِٕذٍ تُحَدِّثُ اَخۡبَارَهَا 4. Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya, بِاَنَّ رَبَّكَ اَوۡحٰى لَهَا 5. karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) padanya. يَوۡمَٮِٕذٍ يَّصۡدُرُ النَّاسُ اَشۡتَاتًا ۙ لِّيُرَوۡا اَعۡمَالَهُمۡؕ 6. Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlih

Al-Fil

Surah Al-Fil adalah surah ke-105 dalam al-Qur'an dan terdiri atas 5 ayat. Surah ini tergolong pada surah Makkiyah. Nama Al Fiil sendiri berarti Gajah yang diambil dari ayat pertama dari surat ini. Topik surat ini adalah kisah gagalnya usaha penghancuran Ka'bah oleh Abrahah (raja yaman) dan 60.000 tentaranya, dalam tentara tersebut termasuk diantaranya 13 gajah (atau 9 dalam versi lain). Tahun terjadinya peristiwa ini juga dicatat dalam sejarah Islam sebagai Tahun Gajah. اَلَمۡ تَرَ كَيۡفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصۡحٰبِ الۡفِيۡلِؕ 1. Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah? اَلَمۡ يَجۡعَلۡ كَيۡدَهُمۡ فِىۡ تَضۡلِيۡلٍۙ 2. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia? وَّاَرۡسَلَ عَلَيۡهِمۡ طَيۡرًا اَبَابِيۡلَۙ 3. dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong, تَرۡمِيۡهِمۡ بِحِجَارَةٍ مِّنۡ سِجِّيۡلٍ 4. yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar, فَجَع

Al-Ma'un

Surah Al-Ma'un (bahasa Arab:الْمَاعُونَ, "Hal-Hal Berguna") adalah surah ke-107 dalam Al-Qur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah dan terdiri atas 7 ayat. Kata Al Maa'uun sendiri berarti bantuan penting atau hal-hal berguna, diambil dari ayat terakhir dari surah ini. Pokok isi surah menjelaskan ancaman terhadap mereka yang tergolong menodai agama yakni mereka yang menindas anak yatim, tidak menolong orang yang meminta-meminta, riya' (ingin dipuji sesama manusia) dalam salatnya, serta enggan menolong dengan barang-barang yang berguna. اَرَءَيْتَ الَّذِيْ يُكَذِّبُ بِالدِّيْنِ 1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? فَذٰلِكَ الَّذِيْ يَدُعُّ الْيَتِيْمَ 2. Maka itulah orang yang menghardik anak yatim, وَلَا يَحُضُّ عَلٰي طَعَامِ الْمِسْكِيْنِ 3. dan tidak mendorong memberi makan orang miskin. فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَ 4. Maka celakalah orang yang shalat, الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَ 5. (yaitu) orang-orang yang la

At-Tin

Surah At-Tin (Arab: التِّينِ, "Tin") adalah surah ke-95 dalam al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 8 ayat dan termasuk golongan surah Makkiyah. Surah ini diturunkan setelah surah Al-Buruj. Nama At-Tin diambil dari kata At-Tin yang terdapat pada ayat pertama surah ini yang artinya buah Tin. وَالتِّيۡنِ وَالزَّيۡتُوۡنِۙ‏ 1. Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, وَطُوۡرِ سِيۡنِيۡنَۙ 2. demi gunung Sinai, وَهٰذَا الۡبَلَدِ الۡاَمِيۡنِۙ 3. dan demi negeri (Mekah) yang aman ini. لَقَدۡ خَلَقۡنَا الۡاِنۡسَانَ فِىۡۤ اَحۡسَنِ تَقۡوِيۡمٍ 4. Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya, ثُمَّ رَدَدۡنٰهُ اَسۡفَلَ سَافِلِيۡنَۙ 5. kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, اِلَّا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ فَلَهُمۡ اَجۡرٌ غَيۡرُ مَمۡنُوۡنٍؕ 6. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya. فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعۡدُ بِا

Asy-Syams

Surah Asy-Syams (bahasa Arab: الشّمس‎) adalah surah ke-91 dalam al-Qur'an, terdiri atas 15 ayat, termasuk golongan surah Makkiyah, diturunkan sesudah surah Al-Qadr. Dinamai Asy Syams (matahari) diambil dari perkataan Asy Syams yang terdapat pada ayat permulaan surat ini. وَالشَّمۡسِ وَضُحٰٮهَا 1. Demi matahari dan sinarnya pada pagi hari, وَالۡقَمَرِ اِذَا تَلٰٮهَا 2. demi bulan apabila mengiringinya, وَالنَّهَارِ اِذَا جَلّٰٮهَا 3. demi siang apabila menampakkannya, وَالَّيۡلِ اِذَا يَغۡشٰٮهَا 4. demi malam apabila menutupinya (gelap gulita), وَالسَّمَآءِ وَمَا بَنٰٮهَا 5. demi langit serta pembinaannya (yang menakjubkan), وَالۡاَرۡضِ وَمَا طَحٰٮهَا 6. demi bumi serta penghamparannya, وَنَفۡسٍ وَّمَا سَوّٰٮهَا 7. demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)nya, فَاَلۡهَمَهَا فُجُوۡرَهَا وَتَقۡوٰٮهَا 8. maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya, قَدۡ اَفۡلَحَ مَنۡ زَكّٰٮهَا 9. sungguh beruntung orang yang menyucikan

Al-Insyirah

Surah Al-Insyirah  ( bahasa Arab : الانشراح , "Kelapangan") adalah  surah  ke-94 dalam  al-Qur'an . Surah ini terdiri atas 8 ayat dan termasuk golongan surah-surah  Makkiyah  serta diturunkan sesudah  surah Ad-Duha . اَلَمۡ نَشۡرَحۡ لَـكَ صَدۡرَكَۙ 1. Bukankah Kami telah melapangkan dadamu (Muhammad)? وَوَضَعۡنَا عَنۡكَ وِزۡرَكَۙ 2. dan Kami pun telah menurunkan bebanmu darimu, الَّذِىۡۤ اَنۡقَضَ ظَهۡرَكَۙ‏ 3. yang memberatkan punggungmu, وَرَفَعۡنَا لَـكَ ذِكۡرَكَؕ 4. dan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu. فَاِنَّ مَعَ الۡعُسۡرِ يُسۡرًا 5. Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan, اِنَّ مَعَ الۡعُسۡرِ يُسۡرًا ؕ‏ 6. sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan. فَاِذَا فَرَغۡتَ فَانۡصَبۡۙ 7. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain), وَاِلٰى رَبِّكَ فَارْغَبْ 8. dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.